Foto/Dok: Pelantikan Pengurus Ketua PAC GRIB Pulomerak Kota Cilegon, Sabtu 30 November 2024.     INFOPOLISI.NET | CILEGON Pemilihan pengurus dan anggota Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Pulomerak berlangsung penuh antusias di Jl. Pasar Baru Merak, Link Sawah RT.05 RW.04, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon. Acara ini dihadiri puluhan anggota GRIB, tokoh masyarakat, dan pemuda setempat, menandai semangat baru dalam pengembangan organisasi di tingkat lokal. Sabtu (30/11/2024).   Kang Ma’rufi resmi dilantik sebagai Ketua PAC GRIB Pulomerak setelah menerima mandat langsung dari Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GRIB Kota Cilegon, Abah H. Sahroji. Dalam pidatonya, Kang Ma’rufi menegaskan pentingnya solidaritas dan kerja sama dalam membangun organisasi yang lebih kuat. “Kami mengumpulkan anggota dan pengurus untuk bersama-sama membentuk kepengurusan PAC GRIB Pulomerak. Banyak masyarakat yang ingin bergabung, ini menjadi bukti bahwa GRIB mendapatkan tempat di hati masyarakat,” ujar Kang Ma’rufi.   Samroni, Sekretaris PAC GRIB Pulomerak, menambahkan bahwa organisasi ini memiliki peran strategis dalam mendorong pembangunan daerah sekaligus memperkuat solidaritas antar anggota. “Pemilihan ini menunjukkan komitmen GRIB untuk terus berkembang bersama masyarakat. Kami akan terus menjaga solidaritas dan berkontribusi nyata dalam berbagai kegiatan sosial,” jelasnya. Penasehat GRIB Pulomerak, Suganda HS, turut memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan acara ini. Ia menyebutkan bahwa momen ini menjadi langkah awal yang baik bagi GRIB Pulomerak untuk aktif dalam kegiatan sosial di lingkungan sekitar.   “Kehadiran GRIB di Pulomerak harus menjadi kekuatan yang positif. Kami akan mendukung segala upaya untuk memberikan manfaat kepada masyarakat,” tegas Suganda.   Acara ini tidak hanya menjadi ajang pembentukan kepengurusan, tetapi juga merefleksikan semangat kebersamaan dan komitmen organisasi untuk tumbuh bersama masyarakat. Dengan terbentuknya kepengurusan yang solid, GRIB Pulomerak diharapkan mampu memainkan peran penting dalam mendukung pembangunan di wilayahnya.(Rep/Bdi)

INFOPOLISI.NET | BANJAR Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar menyerahkan santunan untuk siswa madrasah dari keluarga kurang mampu, Kamis, 28 Oktober 2024 bertempat di Kantor PLHUT Kemenag Kota Banjar.   Kegiatan ini merupakan bagian dari program bantuan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Jawa Barat yang bertujuan mendukung siswa madrasah di lingkungan Kota Banjar.   Santunan Rp. 10 juta yaitu  untuk 10 siswa dari madrasah dan diberikan secara simbolis oleh para kepala madrasah masing-masing. Adapun ke-10 siswa madrasah yang masing-masing menerima Rp.1 juta itu berasal dari beberapa madrasah antara lain 3 siswa dari MTsN 1 Banjar, 3 siswa dari MTsN 2 Banjar, 2 siswa dari MTsN 3 Banjar, dan 2 siswa dari MAN Kota Banjar.   Penyerahan bantuan ini diharapkan mampu meringankan beban keluarga siswa yang kurang mampu sekaligus memberikan dorongan semangat untuk terus berprestasi dalam pendidikan.   Kepala Kemenag Kota Banjar, H. Ahmad Fikri Firdaus, SE, MM, menyampaikan,” harapan saya agar santunan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para siswa penerima.” Ucapnya.   “Semoga santunan ini bermanfaat bagi yang menerima dan dapat menambah semangat dalam mengikuti kegiatan belajar.   Untuk penyalur santunan, kami berharap agar bantuan ini tepat sasaran, yaitu benar-benar diberikan kepada siswa madrasah yang membutuhkan,” ujarnya.   Lanjut H.Ahmad Fikri Firdaus, Program ini merupakan bentuk komitmen Kementerian Agama dalam mendukung akses pendidikan yang lebih merata, khususnya bagi siswa madrasah di Jawa Barat.   Selain itu, bantuan ini juga menjadi wujud perhatian pemerintah dalam meringankan beban ekonomi keluarga siswa yang berpotensi menghambat proses pendidikan mereka.”Tandasnya. (Iwan S)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Dalam rangka mewujudkan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) yang aman dan damai, Polda Sumatera Selatan (Sumsel) gelar dialog publik wawasan kebangsaan di Ballroom Hotel The Zuri Jalan Radial Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang, Jum’at (22/11/2024).   Peserta dalam dialog tersebut yaitu SMA/SMK, Mahasiswa, Tokoh Masyarakat (Tomas), Tokoh Agama, Tokoh Adat dan perwakilan media baik cetak, online maupun elektronik.   Dialog tersebut secara resmi dibuka oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian Djajadi SIK MH dan dihadiri sebagai narasumber yaitu Karo Ops Polda Sumsel Kombes Pol Anis Prasetyo, Ketua KPU Provinsi Sumsel Andika Pranata Jaya SSos MSi dan Ketua Bawaslu Provinsi Sumsel, Kurniawan SPd.   “Terima kasih dan apresiasi penghargaan kepada seluruh yang hadir dalam dialog wawasan kebangsaan ini.   Kita harapkan kegiatan ini betul-betul bisa membawa kebaikan dalam proses Pilkada serentak 2024 di Provinsi Sumsel yang kondusif, aman dan damai” ucapnya.   Ia katakan bahwa tahapan Pilkada 2024 telah berjalan dan saat ini telah mendekati hari pelaksanaan pemilihan, yang akan dilaksanakan dalam 5 (lima) hari kedepan dan ada kecendrungan penyebaran berita bohong atau hoaks baik dalam bentuk kampanye aktif maupun hitam melalui Media Sosial (Medsos).   “Oleh karena itu tentunya, dibutuhkan upaya bersama untuk menjaga persatuan dan kesatuan agar tidak berpotensi menimbulkan polarisasi sosial, apalagi sampai terjadi konflik akibat benturan kepentingan perbedaan pilihan,” pintanya Andi.   Lanjut Andi berharap dalam proses Pilkada serentak ini, rakyat Sumsel bisa memilih Kepala Daerah baik tingkat Kabupaten Kota maupun Provinsi, betul-betul pemimpin yang bisa membawa kemajuan Sumsel yang merupakan salah satu provinsi terkaya.   “Dalam hal ini, untuk mengelolanya tentu tidak bisa tanpa pengetahuan dan pemahaman. Oleh karena itu saya mengajak semua yang mempunyai hak pilih, agar memilih pemimpin yang betul-betul memiliki visi misi yang akan memajukan daerah baik Kabupaten Kota maupun Provinsi,” harapnya.   Terkait dengan pengamanan proses tahapan Pilkada 2024, Polri dalam hal ini Polda Sumsel sudah melaksanakan pengamanannya, baik langkah-langkah maupun metode pengamanannya.   “Saat ini, seluruh personel Polri yang akan melaksanakan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) sudah mulai bergerak dalam pengawalan logistik Pilkada,” katanya Andi.   Polri dalam hal ini Polda Sumsel, dalam menjaga dan memelihara situasi Kamtibmas jelang Pilkada di wilayah Sumsel tidak bisa berdiri dan bekerja sendiri tanpa bantuan dan dukungan dari semua pihak.   “Polda Sumsel telah melaksanakan berbagai upaya dengan mengandeng berbagai pihak, termasuk lapisan masyarakat dan pendukung Pasangan Calon (Paslon), agar tidak menebar ujaran kebencian dan tidak menebarkan informasi yang belum terkonfirmasi,” ujarnya.   Terakhir Andi tambahkan bahwa sejatinya masyarakat Sumsel tidak boleh terpecah bela dalam Pilkada 2024, karena pada hakekatnya pesta demokrasi merupakan pesta pemilihan dan perbedaan pilihan adalah suatu keniscayaan.   “Semoga Pilkada serentak di Sumsel dapat terlaksana berdasarkan asas Pemilihan Umum (Pemilu) langsung, bebas, rahasia, jujur dan adil tanpa menimbulkan goresan luka,” pungkasnya Andi. (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Bertempat dilapangan apel Mapolda pada Sabtu (23/11/2024), Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi memimpin penggelaran pasukan yang akan diterjunkan ke jajaran untuk mengamankan dan mengawal tahapan pemungutan dan penghitungan suara Pilkada serentak 2024.   Sebanyak 1.471 personel terdiri dari BKO (Bawah Kendali Operasi) Polda Sumsel sebanyak 709 personel, BKO Brimob sebanyak 700 personel dan BKO Ditsamapta sebanyak 63 personel yang akan disebar ke Polres/Tabes jajaran Polda Sumsel dalam pengamanan masa kampanye sejak tanggal 25 September 2024 sampai dengan 23 November 2024.   Untuk pengamanan dan pengawalan kotak suara, pengamanan TPS dan rekapitulasi surat suara, sejumlah 709 personel di BKO kan ke Polres dengan rincian Polrestabes Palembang 150 personil, Polres Oku 50 personil, Polres Muratara 41 personil, Polres Banyuasin 80 personil, Polres Empat Lawang 34 personil, Polres Pali 23 personil, Polres Musi Rawas 77 personil, Polres Oki 124 personil, Polres Muba 70 personil, Polres Lahat 40 personil dan Polres Ogan Ilir 20 personil. Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi dalam amanatnya mengatakan pengamanan dan pengawalan tahapan pungut, hitung suara ini dilaksanakan mulai tanggal 24 November 2024 sampai dengan 1 Desember 2024.   “Alhamdulillah sejauh ini kita telah melaksanakan pengamanan dan pengawalan setiap tahapan dengan baik, dengan hasil terwujudnya situasi kamtibmas yang aman, nyaman dan kondusif selama pelaksanaan kampanye tersebut. Kondisi ini dapat terwujud berkat kerja keras dan kesungguhan seluruh personel Polda Sumsel dalam melaksanakan tugas pengamanan,” ujarnya.   Selaku pimpinan, dirinya memberikan apresiasi kepada seluruh personel atas pelaksanaan tugas pengamanan pada tahap kampanye dan berharap dapat ditingkatkan pada pengamanan tahap berikutnya yakni tahap pemungutan suara dan penghitungan suara yang menurutnya sangat menentukan dan sangat berpotensi terjadi gangguan kamtibmas.   “Dengan adanta beberapa kejadian yang menonjol terjadi selama tahap kampanye, dapat kita simpulkan bahwa situasi politik di tiap tiap daerah begitu fluktuativ.   Oleh sebab itu, keseriusan dan kesungguhan kita dalam melaksanakan tugas pengamanan ini sangat diperlukan demi terlaksananya pesta demokrasi yang aman dan demokratis,” tandasnya.   “Pada pengamanan tahap ini, saudara saudara akan diterjunkan langsung ke kesatuan wilayah guna membantu pengamanan pilkada pada saat pemungutan suara dan perhitungan suara. Pahami betul bahwa tugas yang akan saudara laksanakan cukup berat, sehingga memerlukan keseriusan dan kesiapan saudara dalam melaksanakan tugas pengamanan,” tambahnya.   Mantan Kapolda Sulsel tersebut memastikan keselamatan, kesiapan dan kesehatan personel dalam kondisi prima, memastikan personel yang terlibat pengamanan ini dalam kondisi siap bertugas bersama stake holder lainnya.   Beberapa point penekanan diberikan kepada personel yang akan diterjunkan laksanakan diantaranya agar pengamanan dilaksanakan secara profesional dan penuh rasa tanggung jawab dengan tetap berpedoman kepada peraturan perundang undangan.   “Laksanakan tugas secara profesional dan penuh rasa tanggung jawab sesuai undang undang, jaga netralitas, pahami betul tingkat kerawanan di daerah tugas TPSnya, tetap berada di TPS hingga kegiatan tuntas, pastikan kegiatan rekapitulasi suara berjalan lancar tanpa ada intimidasi dari pihak yang tidak berkepentingan,” paparnya.   Mantan Kapolda Kalsel tersebut menegaskan sejatinya marwah dari pilkada adalah rekapitulasi suara di PPK, jika di PPK lancar, dirinya meyakini di kabupaten dan provinsi juga akan lancar.   “Hindari segala tindakan tidak terpuji karena dapat menurunkan citra institusi. Saya tidak mengharapkan ada petugas pengamanan yang justru menjadi pemicu terjadinya konflik, laksanakan tugas pengamanan ini dengan penuh keikhlasan dengan diniatkan sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara,” tegasnya.   Sementara itu Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Kombes M Anis Prasetyo mengatakan hampir seluruh polres menerima BKO dan untuk Samapta akan diterjunkan di Muratara dan Lahat, sedangkan Brimob ditempatkan diseluruh rayon.   “Pergeseran, hari ini kita laksanakan apel Serpas, kemudian besok mereka bergerak menuju ke polres masing masing.   Nanti setelah mendapatkan pengarahan lanjut dipolres, mereka langsung mengamankan PPK PPK, dan kemudian mengawal Kota Suara menuju ke TPS. Dan melanjutkan melaksanakan pengamanan pemungutan suara, kemudian dari sana mereka akan melaksanakan pengawalan kembali ke PPK.   Kita harapkan tanggal 30 proses itu sudah selesai semua dan bisa kembali ke Polda,” terangnya sambil memastikan seluruh daerah menjadi perhatian secara khusus.   Dirinya menghimbau masyarakat agar berpartisipasi aktif menyampaikan aspirasi masing masing.   “Pilihan boleh berbeda, siapapun yang terpilih, itu merupakan pimpinan daerah yang harus didukung bersama.   Marilah kita tetap menjaga persaudaraan dan menghargai keputusan ataupun pilihan orang lain. Penekanan bagi personel PAM TPS dilarang bawa Senpi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan,” tutupnya. (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Segenap Warga Hubdam II/Swj menggelar acara syukuran puncak perayaaan HUT ke-79 Korps Komunikasi dan Elektronika TNI Angkatan Darat (Komlekad), tahun 2024, bertempat di Aula Kapotha Mahubdam II/Swj, Palembang, Sabtu (23/11/2024).   Acara puncak peringatan HUT ke-79 Komlekad tahun 2024 yang mengangkat tema “Tranformasi Digital menuju Komlekad Prima”, ditandai dengan doa dan pemotongan tumpeng, serta ramah tama yang dihadiri segenap warga Hubdam II/Swj, para Komandan Detasemen Perhubungan jajaran, para purnawirawan Korps Komunikasi dan Elektronika, para mitra Hubdam II/Swj, Ketua, Pengurus dan Anggota Persit KCK Ranting 3 Cavang II Hub serta tamu undangan lainnya.   Kahubdam II/Swj Kolonel CKE Sasmito dalam sambutannya mengajak kepada seluruh warga Korps Komunikasi dan Elektronika untuk melakukan introspeksi, koreksi dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas yang telah dipercayakan oleh pimpinan, sehingga dalam pelaksanaan tugas ke depan akan lebih baik dan lebih profesional.   “79 tahun mengabdi kepada NKRI bukanlah waktu singkat, sepantasnya kita bersyukur Korps yang sebelumnya bernama Perhubungan, telah bertransformasi menjadi korps Komunikasi dan Elektronik, mengikuti era digitalisasi dan berkembangnya informasi, ” jelasnya.   Dalam kesempatan tersebut Kahubdam Kolonel CKE Sasmito juga menjelaskan makna Tema HUT ke-79 Komlekad. bahwa Transformasi digital merujuk pada perubahan signifikan dalam cara organisasi, satuan, atau bahkan prajurit dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan proses, operasional, dan pengalaman.   “Dalam konteks Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), transformasi digital mengacu pada penerapan teknologi baru, inovasi, dan sistem digital dalam berbagai aspek kehidupan, yang sebelumnya mungkin masih menggunakan metode konvensional atau berbasis analog,” jelasnya.   Komlekad prima, sambung, Sasmito merupakan tujuan utama bagi setiap organisasi yang ingin berkembang dan beroperasi secara efektif dan efisien.   “Untuk mencapainya, beberapa faktor penting harus diperhatikan, baik dari segi manajerial, operasional, maupun budaya organisasi, diantaranya : visi misi yang jelas, organisasi yang tepat, kepemimpinan yang efektif, optimalisasi SDM, proses dan sistem yang efektif, evaluasi kinerja rutin, komunikasi yang efektif dan keuangan yang sehat,” tandasnya.   Dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Komlekad tersebut, juga telah dilaksanakan berbagai lomba/pertandingan dan acara tradisi antara lain pertandingan bulutangkis, tenis meja, tenis lapangan, gaple dan bola voly, serta kegiatan sosial berupa donor darah dan anjang sana serta ziarah ke Taman Makam Pahlawan Ksatria Kesetra Siguntang Palembang. (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG TNI Polri terus memastikan kondusifitas wilayah menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang.   Hal itu ditandai melalui patroli gabungan dari Kodim 0418/Palembang bersama Polrestabes Palembang, Dishub,Satpol PP kota Palembang yang diawali dengan Apel Patroli Gabungan di pimpin kaurlat Kodim 0418/Palembang Kapten Inf Zainal bertempat di Lapangan Makodim 0418/Palembang. Sabtu (23/11/2024).   Kapten Inf Zainal Abidin menyampaikan bahwa apel gabungan dalam rangka menjaga kondusifitas menjelang pilkada 2024 yang tinggal menghitung hari di ikuti dari Polrestabes Palembang , Satpol PP kota palembang.   Patroli gabungan ini juga upaya dalam mewujudkan Kamtibmas yang kondusif di wilayah kota Palembang.   “Menjelang Pilkada serentak tahun 2024 ini, kami dari TNI Polri terus berupaya menjaga situasi tetap dalam keadaan sejuk, aman, dan kondusif. Salah satunya melalui kegiatan patroli gabungan ini,” jelasnya.   Kapten Inf Zainal juga mengimbau masyarakat untuk ikut berpartisipasi mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif.   “Berbeda pilihan dalam memilih pemimpin adalah hak demokrasi rakyat, namun jangan sampai terjadi gesekan hanya karena perbedaan pendapat,” imbuhnya.   Sementara itu di tempat berbeda Dandim 0418/Palembang Letkol Kav Ferdiansyah,S.Sos.,M.H. I., mengajak masyarakat untuk tetap menjaga kesejukan menjelang Pilkada tahun 2024.   Dandim juga menekankan kepada TNI Polri untuk bersikap netral dalam menghadapi Pilkada.   “Jangan sampai TNI Polri tidak bersikap netral, apalagi sampai diadu domba yang dapat merugikan institusi,” pungkasnya (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Polres Muara Enim Polda Sumsel melaksanakan pengamanan dan menghadiri Apel Siaga Pengawasan Pemilu Serentak 2024 yang digelar di Lapangan Merdeka, Muara Enim.   Acara tersebut dihadiri berbagai tokoh penting, termasuk Anggota Komisi II DPR RI H. M. Giri Ramandha N. Kiemas, SE, MM, Ketua Bawaslu Sumsel Kurniawan, S.Pd, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Muara Enim, Sabtu (23/11/2024).   Kegiatan ini dihadiri pula oleh Ketua dan Komisioner Bawaslu Muara Enim, Komisioner KPU, Kepala OPD terkait, Kaposda BIN, Danramil, organisasi masyarakat seperti PC NU dan PD Muhammadiyah, perwakilan partai politik, serta jajaran pengawas TPS dan PKD se-Kabupaten Muara Enim.   Keempat pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati juga turut hadir dalam apel ini. Dalam sambutannya, Ketua Bawaslu Muara Enim, Zainudin, SP, M.Si, mengucapkan terima kasih atas dukungan berbagai pihak, termasuk Polres Muara Enim dan Kodim 0404.   Ia menekankan pentingnya kesiapan pengawas, khususnya mengingat kondisi cuaca musim hujan yang berpotensi menjadi tantangan dalam proses pemungutan suara.   “Kami harapkan seluruh pengawas dapat menjaga kesehatan dan integritas. Jangan sampai ada kendala yang menghambat jalannya proses demokrasi di daerah ini,” ujar Zainudin.   Pj. Bupati Muara Enim, H. Hengki Putrawan, S.Pt, M.Si, MM, dalam sambutannya menegaskan kesiapan pemerintah daerah dalam mendukung kelancaran Pilkada 2024. “Distribusi logistik harus tepat waktu dan terorganisir. Kami telah menginstruksikan seluruh instansi untuk siaga, terutama menghadapi potensi banjir,” ungkapnya.   Ia juga mengingatkan pentingnya netralitas bagi aparatur negara dan mengajak seluruh masyarakat menyambut Pilkada dengan damai dan penuh semangat demokrasi.   Anggota Komisi II DPR RI, H. M. Giri Ramandha N. Kiemas, SE, MM, memberikan apresiasi terhadap kesiapan Bawaslu dan jajaran pengawas di Muara Enim. “Pengawas adalah pejuang demokrasi.   Kawal jalannya Pilkada dengan baik demi terciptanya pemilu yang aman dan damai,” katanya.   Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra, SH, SIK, MM, melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, menegaskan bahwa Polres Muara Enim siap mendukung penuh pengamanan seluruh tahapan Pilkada. “Apel Siaga ini memastikan kesiapan pengawas menghadapi masa tenang dan proses pungut hitung suara.   Polres akan bersinergi dengan Bawaslu untuk mencegah potensi pelanggaran dan menjaga keamanan proses demokrasi,” jelas AKP RTM Situmorang.   Acara diakhiri dengan pelepasan balon secara simbolis oleh Forkopimda Muara Enim, menandai kesiapan semua pihak dalam mengawal suksesnya Pilkada Serentak 2024.   Polres Muara Enim berkomitmen penuh menjaga kondusivitas dan integritas proses demokrasi di Kabupaten Muara Enim. (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Memasuki masa krusial menjelang Pemilihan Serentak Tahun 2024, Bawaslu OKI menggelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang, Pemungutan dan Penghitungan Suara.   Apel ini berlangsung di halaman Kantor Sekretariat Bawaslu OKI, Sabtu (23/11/2024), dengan melibatkan seluruh Panwascam, PKD, serta PTPS se-Kecamatan Kayuagung.   Ketua Bawaslu OKI, Romi Maradona, dalam arahannya, menegaskan pentingnya pengawasan ketat selama masa tenang yang dimulai Minggu (24/11/2024) besok.   Ia menyebut masa tenang bukanlah masa santai bagi pengawas, melainkan waktu untuk bekerja lebih keras demi menjaga integritas Pemilihan.   “Bagi masyarakat, masa tenang adalah waktu untuk menenangkan diri dan memantapkan pilihan. Namun, bagi kita, para pengawas, masa ini harus penuh kewaspadaan.   Pengawas harus memastikan tidak ada politik uang, kampanye terselubung, ataupun penyebaran hoaks, selama masa tenang berlangsung,” tegas Romi.   Selanjutnya, Romi menginstruksikan seluruh jajaran pengawas untuk melakukan patroli pengawasan setiap hari, termasuk malam hari, hingga masa tenang berakhir.   Langkah ini diambil guna meminimalkan potensi pelanggaran yang kerap terjadi di detik-detik terakhir sebelum hari pemungutan suara.   “Patroli pengawasan harus menjadi prioritas. Kami ingin memastikan semua berjalan sesuai aturan, mulai dari pembersihan Alat Peraga Kampanye (APK) hingga pengawasan praktik-praktik yang mencurigakan,” tambahnya.   Romi juga menekankan pentingnya pengawasan di tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pemungutan dan penghitungan suara.   Menurutnya, waktu antara pukul 07.00 hingga 13.00 adalah titik krusial yang membutuhkan perhatian penuh dari seluruh PTPS.   “Kami meminta PTPS memastikan bahwa hanya mereka yang memiliki hak pilih yang diizinkan masuk ke TPS.   Jangan sampai ada pelanggaran yang mencederai proses demokrasi kita,” tegasnya.   Selain itu, ia mendorong pengawas untuk bekerja sama dengan jajaran KPU dalam menurunkan APK yang masih terpasang di lapangan.   Koordinasi dengan Liaison Officer (LO) setiap pasangan calon juga menjadi langkah penting agar proses pelepasan APK berjalan lancar.   Menurut Romi, masa tenang adalah ujian penting bagi semua pihak, baik penyelenggara, peserta, maupun pengawas. Potensi pelanggaran seperti kampanye terselubung dan politik uang sering kali meningkat pada masa ini.   Oleh karena itu, Bawaslu mengerahkan seluruh sumber daya untuk memastikan proses Pemilihan berjalan jujur, adil, dan transparan.   Bawaslu OKI telah menginstruksikan kepada jajaran Panwascam se-Kabupaten OKI untuk menggelar Apel Siaga Pengawasan di tempatnya masing-masing dengan melibatkan jajaran pengawas hingga tingkat daerah.   Apel siaga ini menunjukkan keseriusan Bawaslu OKI dalam menjaga demokrasi yang bersih.   Dengan dukungan penuh dari Panwascam, PKD, dan PTPS, Bawaslu OKI optimistis dapat mencegah berbagai bentuk pelanggaran, memastikan Pemilihan berjalan sesuai aturan, dan memberikan hasil terbaik bagi masyarakat OKI.   “Masa tenang adalah masa kerja keras bagi pengawas. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk membuktikan komitmen terhadap Pemilihan yang berintegritas,” tutup Romi. Bawaslu OKI (Kadim)

INFOPOLISI,NET | PALEMBANG Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan menyelenggarakan Debat Publik Putaran ke 2 Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2024 bertempat di hotel Novotel Jl. R. Sukamto No.8A, 8 Ilir, Kec. Ilir Tim. II, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jum’at (22/11/2024) malam.   Debat Publik Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati OKI putaran ke 2 tahun 2024 dimulai dengan pemaparan Visi dan Misi dari pasangan nomor urut 01 Dja’far Shodiq-Abdiyanto dan pasangan nomor urut 02 Muchendi-Supriyanto.   Calon Bupati OKI nomor urut 01 D’ja’far Shodiq menyampaikan saat mereka Paslon JADI melakukan kunjungan langsung ke masyarakat selama satu bulan, diberbagai desa hingga ke pelosok bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini.   “Dari perjalanan kami selama satu bulan tentu banyak yang kami dapati, langsung bertemu dengan masyarakat tentu banyak keluhan yang disampaikan banyak ditemui kesulitan, tentu ini menjadi PR (Pekerjaan Rumah) bagi kami ketika nanti menjadi Bupati dan Wakil Bupati”, Katanya.   Calon Wakil Bupati OKI nomor urut 01 Abdiyanto menambahkan akan menuntaskan yang menjadi permasalahan dihadapi masyarakat saat ini salah satunya infratruktur jalan.   “Insya Allah bila kami terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati OKI nantinya, yang pertama akan menuntaskan Insfratruktur jalan hingga ke pelosok bertujuan untuk meningkatkan perekonomian rakyat, banyak masyarakat yang kehilangan tempat mencari nafkah, yang biasanya mereka bertani tapi tidak bisa menanam padi, kami akan mengembalikan OKI menjadi sentra pangan di Sumatera Selatan dan menjadi Lumbung Pangan Nasional”,Katanya.   Calon Bupati OKI nomor urut 02 Muchendi menyampaikan Visi dan Misi untuk 5 tahun kedepan bertujuan demi mensejahterakan masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ilir.   “Kami memiliki Visi untuk lima tahun kedepan OKI maju bersama yang nantinya kemajuan daerah harus bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat OKI”, Katanya.   Muchendi menambahkan pasangan MURI mempunyai Misi untuk melakukan Evaluasi Birokrasi.   “Insya Allah tidak ada jual beli jabatan ketika Muchendi-Supriyanto memimpin Ogan Komering Ilir, akan kami siapkan layanan Lapor Bupati, Rumah Dinas dan Kantor Bupati akan terbuka untuk masyarakat”, Tuturnya.   “Kami ingin menciptakan birokrasi yang melayani dan mempermudah, bukan mempersulit apa lagi melakukan pungli, dan tentu sinkronisasi antara pemerintah Kabupaten, Provinsi dan Pemerintah Pusat wajib kami lakukan karena kita ketahui kabupaten OKI sangat luas perlu adanya kolaborasi dan sinergi”, Tambahnya.   Dikatakan Muchendi, Paslon MURI memiliki Visi dan Misi yang sama dengan Visi Misi Presiden RI Prabowo Subianto dan untuk menjadikan Kabupaten OKI menjadi lumbung pangan, meningkatkan BPJS Kesehatan, penguatan pendidikan, dan juga melakukan persediaan pupuk, benih.   “Untuk kualitas infratruktur dasar jalan, jembatan, irigasi, air bersih, kami akan lakukan perbaikan, saat ini masih banyak jalan yg rusak, masyarakat masih kurangnya kesediaan air bersih, belum maksimalnya irigasi, semua menjadi tanggung jawab kami, apabila nanti menjadi Bupati dan Wakil Bupati OKI”, tegasnya. (Kadim)

INFOPOLISI.NET | BANDUNG Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung nomor urut 3, H. Muhammad Farhan dan H. Erwin, mendapatkan dukungan penuh dari ulama dan warga Nahdliyin se-Kota Bandung. Deklarasi dukungan ini berlangsung di Pesantren Sirna Miskin, Kota Bandung, pada Sabtu, 23 November 2024. Acara tersebut dihadiri oleh para tokoh penting Nahdlatul Ulama (NU) Kota Bandung, termasuk Ketua Rais, Katib, dan Tanfidziyah NU, serta 30 Majelis Wakil Cabang (MWC) NU yang siap menggerakkan warga Nahdliyin di setiap wilayah.   Deklarasi ini memperkuat komitmen seluruh warga Nahdliyin untuk memenangkan pasangan Farhan-Erwin dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bandung periode 2024-2029.   Pernyataan Ketua Rais NU Kota Bandung   Ketua Rais NU Kota Bandung, KH. Khoiruddin Aly, menegaskan bahwa pasangan Farhan-Erwin memiliki visi dan misi yang sejalan dengan aspirasi warga Nahdliyin. “Kami, warga Nahdliyin, mendukung penuh pasangan H. Muhammad Farhan dan H. Erwin karena perjuangan mereka mencerminkan nilai-nilai yang kami junjung tinggi,” ujar KH. Khoiruddin Aly.   Ia juga mengajak jutaan warga Nahdliyin di Kota Bandung untuk bersatu memenangkan pasangan ini.   “Mari kita satukan suara dan berjuang bersama demi kemenangan Farhan dan Erwin, pasangan yang dikenal dekat dengan masyarakat,” tegasnya.   Dukungan Moral dari Ketua Tanfidziyah NU Kota Bandung   Ketua Tanfidziyah NU Kota Bandung, KH. Ahmad Haedar, menyoroti pentingnya tanggung jawab moral dalam mendukung kader NU, terutama H. Erwin yang menjadi calon Wakil Wali Kota Bandung. “Sebagai warga NU, kita wajib mendukung kader kita. Jika ada ‘anak’ kita yang berhajat, kita harus membantunya. Ini adalah bentuk komitmen moral kita,” katanya dengan penuh semangat.   KH. Ahmad Haedar juga memastikan bahwa konsolidasi telah dilakukan hingga ke tingkat ranting untuk memastikan seluruh warga Nahdliyin bersatu memenangkan pasangan Farhan-Erwin.   Poin-Poin Deklarasi Dukungan   Dalam deklarasi yang diucapkan bersama oleh seluruh hadirin, terdapat empat poin utama:   1. Mendukung dan memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung periode 2024-2029, H. Muhammad Farhan dan H. Erwin.   2. Menggerakkan seluruh jamaah di setiap pesantren, masjid, majelis taklim, dan madrasah untuk memenangkan pasangan H. Muhammad Farhan dan H. Erwin.   3. Bergotong royong bersama seluruh lapisan masyarakat dalam melaksanakan upaya pemenangan pasangan H. Muhammad Farhan dan H. Erwin.     4. Menjunjung tinggi etika demokrasi dengan berkampanye secara sopan, santun, dan cerdas sesuai tahapan Pilwalkot yang ditetapkan oleh KPU Kota Bandung.   Poin-poin ini menjadi panduan moral dan operasional bagi seluruh warga Nahdliyin dalam mendukung pasangan Farhan-Erwin.   Kesiapan Struktur Organisasi NU   Sebagai bukti nyata dukungan terstruktur, 30 MWC NU yang hadir dalam kegiatan ini menyatakan kesiapan mereka untuk menjalankan instruksi Rois Syuriah PCNU Kota Bandung. Dukungan tersebut akan diwujudkan melalui mobilisasi jamaah di tingkat kecamatan hingga kelurahan, memastikan suara Nahdliyin solid pada hari pemilihan. (Red)