INFOPOLISI.NET | SUKABUMI
•
Selamat! Detik detik menghitung hari puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-153 Tahun 2023 yang tepat pada Minggu, (10 September 2023) kemarin, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Nunung Nurhayati, diduga menerima kado istimewa berupa panggilan pihak Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Jawa Barat Direktorat Reserse Kriminal Khusus melalui surat nomor : B/5757/IX/RES.3/2023/Direstkrimsus.Tanggal 06-09-2023.

Pasalnya surat terlampir pihak Kepolisian Jabar dengan cap basah tersebut, diduga terkait pemanggilan klarifikasi atas prihal permintaan fotocopy dokumen kasus Tindak Pidana Korupsi (TPK) proyek Pembangunan Jalan Produksi TPI Cikembang Kec. Cisolok pada Dinas Perikanan Kab. Sukabumi yang bersumber dari APBD T.A 2023. Hal tersebut sehubungan adanya surat pengaduan masyarakat, tanggal 3 Juli 2023.
`
Sedangkan saat itu dengan adanya surat Kepolisian Jabar yang ditujukan kepada kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Nunung Nurhayati, diketahui bahwa seluruh pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Daerah Kabupaten Sukabumi, mengikuti gelar rangkaian jelang puncak peringatan Upacara Sekar Budaya Milangkala atau Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-153 Tahun 2023 bertempat di lapangan Alun-alun Palabuhanratu, pada Minggu (10/9/23). Dari rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi ke-153 berbagai stand prodak turut di pamerkan, diduga sebagai ajang pesta rakyat yang di prakasai oleh Pemkab Sukabumi.

Dengan demikian seperti halnya dikutip patrolisukabumi.co.id, Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, sebagai penyelenggara kegiatan dari proyek lelang Pembangunan Jalan Produksi Tempat Pelelangan Ikan atau TPI Cikembang, Kecamatan Cisolok. Proyek ini dimenangkan tender oleh CV. Kurawa.
`
Menurut salah satu nara-Sumber yang berdomisili di Palabuhanratu, juga meminta jati dirinya disamarkan (tidak bersedia ditulis) mengungkapkan, “Bahwasanya isu tentang Kadis Perikanan yang tersangkut dugaan kasus korupsi ini sudah ramai ditelinga masyarakat Palabuhanratu. Namun permasalahanya masih proses ditingkat Polda Jabar. Oleh karena itu saya dan teman teman menunggu hasil Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Polda Jabar.

“Untuk sementara ini, saya dan teman teman LSM maupun kaum pergerakan Palabuhanratu Wait n See dulu. Sebab informasi yang didapat perihal kasus ini akan digelar perkaranya, dan terdengar khabar dari kasus ini dari penyelidikanya akan terus ditingkatkan menjadi tahap penyidikan,” Ungkap nara-sumber.
`
Sementara itu Kadis Perikanan Kabupaten Sukabumi Nunung, saat di konfirmasi wartawan melalui telpon seluler kontak pesan WhatsApp mengatakan,“Bahwasanya peranan infrastruktur perikanan dalam pembangunan perikanan semakin strategis dan penting. Hal ini sangat berkaitan dengan upaya pencapaian sasaran program ketahanan pangan nasional. Selain itu dukungan infrastruktur perikanan yang memadai seperti jalan produksi sangat dibutuhkan. Jalan produksi merupakan salah satu komponen dalam sub sistem hulu yang diharapkan dapat mendukung sub sistem usaha perikanan, sub sistem pengolahan dan subsistem pemasaran hasil perikanan khususnya pada Tempat Pelelangan Ikan.
`
“Dengan adanya jalan produksi, maka diharapkan dapat meningkatkan sarana transportasi nelayan dari dan ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Hal ini di maksud dan tujuan dari Pembangunan Sarana dan Prasarana dalam rangka mendukung Peningkatan Produktivitas Nelayan oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, adalah dalam rangka efisiensi tenaga, biaya dan kelancaran tranportasi di Tempat Pelelangan Ikan, untuk meningkatkan produksi hasil tangkapan nelayan serta menciptakan semangat kerja para nelayan,” katanya.
`
Terkait permasalah tersebut diatas tentang pemanggilannya, Kadis Perikanan Kab Sukabumi Nunung, membenarkan dan tidak menyanggah kepada wartawan.
•
(Erick Morales)