INFOPOLISI.NET | MAKASSAR

Masih ingat kasus pelaku pembunuhan cinta segitiga rebutan janda RCH, seorang pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, yang menyebabkan pegawai Dishub Kota Makassar, Najamuddin Sewang tewas di bunuh Kasatpol PP Kota Makassar Muhammad Iqbal Asnan.

Kini fakta demi fakta kasus cinta segitiga maut yang melibatkan Kasatpol PP Kota Makassar, Muhammad Iqbal Asnan (MIA), RCH, dan Najamuddin Sewang (NS) tersebut mulai terungkap.

Eks-Kasatpol PP (MIA), dalam adegan rekonstruksi yang digelar oleh penyidik kepolisian, dikutip manado.tribunnews.com,- diduga aksi pembunuhan itu menggunakan uang negara untuk mengeksekusi pegawai Dishub Kota Makassar (NS) tersebut.

Alhasil dari hasil adegan rekonstruksi yang digelar selama dua hari, Kamis (19/5/2022) dan Jumat (22/5/2022), dana itu berasal dari uang negara operasional Satpol PP untuk menghabisi pegawai Dishub tersebut.

Kejahatan Kasatpol PP Kota Makassar, Muhammad Iqbal Asnan (MIA), diduga memakai uang negara untuk memuluskan rencana maut lawannya (SN).

Muhammad Iqbal Asnan (MIA), menyewa 4 eksekutor dan memberikan imbalan total Rp 200 juta demi bisa menghabisi nyawa Najamuddin Sewang (SN).

Pelaku Muhammad Iqbal Asnan dan korban Najamuddin Sewang diduga memperebutkan cinta seorang pejabat janda berinisial RCH.

Selama rekonstruksi berlangsung, Muhammad Iqbal Asnan tidak terlihat gugup dan terkesan tidak terlihat menyesal ataupun takut. Mantan Kasatpol PP ini justru berulang kali melempar senyuman kepada awak media maupun penyidik.

Ia juga tak sungkan melemparkan candaan kepada polisi saat memperagakan adegan demi adegan pembunuhan tersebut.

(Red)