INFOPOLISI.NET I MATARAM – Figur akademisi senior, Prof. Dr. H. Abdul Fattah, M.Ag., tampil sebagai salah satu kandidat kuat dalam pemilihan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Tak hanya membawa nama besar, Prof. Fattah mengusung visi besar yang menandai langkah berani menuju transformasi kampus: menjadikan UIN Mataram sebagai institusi religius, modern, dan bertaraf global.
Langkah Transformasi: Kurikulum Dinamis dan Berbasis Digital
Dalam konsep besarnya, Prof. Fattah menekankan pentingnya penyelarasan kurikulum dengan tuntutan zaman. Ia merancang pembukaan program studi baru yang strategis serta memperkuat kapasitas dosen melalui kolaborasi internasional. Tujuannya jelas: melahirkan lulusan adaptif dan siap bersaing secara global.
Mengusung Internasionalisasi Sebagai Kunci
Tak hanya fokus pada dalam negeri, Prof. Fattah menargetkan UIN Mataram untuk menjadi bagian dari jejaring akademik internasional. Program pertukaran dosen dan mahasiswa serta dorongan publikasi ilmiah di jurnal bereputasi dunia menjadi agenda prioritasnya.
Digitalisasi Sistem Kampus
Reformasi birokrasi kampus juga menjadi sorotan. Prof. Fattah menegaskan pentingnya membangun sistem layanan akademik dan administrasi yang sepenuhnya digital, cepat, dan transparan. Hal ini diyakini akan menciptakan kampus yang responsif terhadap kebutuhan sivitas akademika.
Moderasi Beragama dan Kearifan Lokal
Sebagai tokoh yang tumbuh dari akar budaya Lombok, Prof. Fattah mengusung semangat Islam moderat yang berpadu dengan nilai-nilai lokal masyarakat Sasak. Menurutnya, kampus tidak hanya menjadi pusat ilmu, tetapi juga ruang penguatan karakter berbasis nilai-nilai keislaman yang toleran dan membumi.
Pemimpin Inklusif untuk Masa Depan Kampus
Dengan pengalaman panjang di dunia akademik dan kepemimpinan yang inklusif, Prof. Fattah menawarkan arah baru bagi UIN Mataram: kampus unggul yang siap menghadapi tantangan global tanpa kehilangan identitas lokal.
“Kampus harus menjadi pusat keilmuan yang membumi, namun tetap menatap langit. UIN Mataram harus siap menjemput masa depan dengan keberanian dan visi yang jelas,” tegasnya.
Langkah Prof. Fattah kini menjadi harapan bagi banyak pihak. Pemilihan rektor kali ini dipandang sebagai momentum krusial dalam menentukan wajah baru UIN Mataram di kancah nasional maupun internasional.(M.D.N)