INFOPOLISI.NET | BANDUNG – Kepolisian Daerah Jawa Barat resmi menggelar Apel Gelar Pasukan sebagai penanda dimulainya Operasi Patuh Lodaya 2025, Senin (14/7/2025). Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli 2025, dan mencakup seluruh wilayah hukum Polda Jabar. Tujuan utamanya adalah menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta membentuk budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat.
Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H., dalam amanatnya menekankan pentingnya operasi ini sebagai bagian dari pelaksanaan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Operasi ini juga disebut sebagai bentuk nyata kepedulian Polri terhadap keselamatan masyarakat di jalan raya.
“Melalui Operasi Patuh Lodaya ini, kita ingin membangun kesadaran bahwa tertib berlalu lintas bukan sekadar aturan, tetapi kebutuhan bersama. Masyarakat yang disiplin di jalan adalah cermin negara yang tertib,” ujar Kapolda.
Sebanyak 2.002 personel dikerahkan, terdiri dari 522 personel Satgas Polda Jabar dan 1.480 personel Satgasres jajaran. Operasi ini akan fokus pada pendekatan preemtif dan preventif melalui edukasi, penegakan hukum berbasis teknologi (Electronic Traffic Law Enforcement/ETLE), serta penindakan secara humanis dan profesional.
Penanganan kemacetan lalu lintas juga menjadi perhatian serius dalam operasi ini. Polda Jabar mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk dunia pendidikan, untuk bersama-sama membentuk karakter tertib berlalu lintas sejak usia dini.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H., menambahkan bahwa tujuan utama operasi bukan hanya penindakan, tetapi juga pembentukan sikap dan nilai disiplin berkendara di semua kalangan masyarakat.
“Operasi ini bukan hanya tentang penindakan, tetapi bagaimana kami menanamkan nilai disiplin dan keselamatan ke seluruh lapisan masyarakat. Kami juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif menyukseskan Operasi Patuh Lodaya 2025 ini,” jelasnya.
Dengan mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, Polda Jabar berharap dampak dari operasi ini tidak hanya bersifat sesaat, namun mampu membangun kesadaran kolektif untuk terus mematuhi aturan lalu lintas dan menjadikan keselamatan di jalan sebagai prioritas bersama.(*)
Sumber : Bidhumas Polda Jabar









