INFOPOLISI.NET | SUKABUMI

Miris dan sangat menghawatirkan di hari pendidikan nasional (Hardiknas) tahun 2022 ternyata masih banyak kondisi sarana pendidikan untuk tempat menuntut ilmu para regenerasi bangsa yang terkesan sudah tidak layak huni, pada bangunan SDN Babakan, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi diduga lebih bagus bangunan proyek kandang ternak ayam negeri.

Terkait dengan kondisi bangunan sarana pendidikan tersebut sangat disesali yang terlihat dalam fostingan akun media sosial, Kristiawan sebagai penggiat sosial SKP untuk Indonesia di Sukabumi yang begitu sangat peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Kamis (12/05)

Sedangkan diketahui, di seluruh tempat sarana dunia pendidikan pelosok negeri selama terdampak pandemi sangat terpuruk dan mati suri, tetapi tidak bagi untuk sarana berbasis teknologi pandemi yang kebutuhannya malah semakin tinggi.

Seperti yang disampaikan warga sukabumi, Rehan sebagai pemerhati pendidikan dan politik sosial mengatakan kepada infopolisi.net – apalagi selama pendidikan terkena dampak pandemi tiga tahun ini. Pembelajaran tatap muka untuk anak didik generasi bangsa ditempat sarana bangunan-bangunan pendidikan yang tersebar hampir gulung tikar, dan waktu pembelajaran pun dibatasi peraturan.

“Begitu juga alat sarana belajar untuk regenerasi bangsa kedapan berbasis E-katalog atau Online sudah pasti video game semakin terdepan, dan bentuk pembelajaran daring diberbagai tempat tidak jaminan untuk mencerdaskan regenerasi bangsa kedepan. Terkecuali, untuk para pakar BOS dan pakar pendidikan sarana prasarana terkait proyek kontruksi atau pengadaan jasa pasti semakin cerdas mereka,” kata Rehan.

Rehan menambahkan, mungkin saja para pakar BOS pendidikan sarana prasarana dan pengadaan jasa
yang berbasis pandemi tidak akan terdampak bagi ekonomi mereka, sebagai pakar tetap terus maju untuk regenerasi bangsa mereka,” katanya.

Seperti informasi yang dihimpun infopolisi.net hari ini, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) mengikuti upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2022 secara Virtual di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi. Jumat (13/5/22)

Upacara Hardiknas diselenggarakan di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud -Ristek) Republik Indonesia. Dengan mengusung tema Pimpin Pemulihan, Bergerak Untuk Merdeka Belajar.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Anwar Makariem mengatakan, hari ini adalah bukti bahwa pendidikan Indonesia jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba, juga berdiri digaris depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan.

“Ditengah hantaman ombak yang sangat besar kita terus melautkan kapal besar bernama merdeka belajar, yang ditahun ketiga ini telah mengarungi pulau-pulau diseluruh Indonesia” ungkapnya.

Sambung Nadiem, langkah hari ini sudah samakin serentak dan laju pun semakin cepat, namun belum sampai digaris akhir. Maka dari itu tidak ada alasan untuk berhenti bergerak karena kedepan masih ada angin yang kencang dan ombak yang jauh lebih besar.

“Sedangkan untuk mencapai garis akhir itu, kedepan kita harus terus memegang komando memimpin pemulihan bersama, bergerak untuk merdeka belajar ” tandasnya.

(Erick)